ANALYSIS OF THE SEXUAL EXPLOITATION VICTIMS’ RIGHTS FULFILLMENT IN HUMAN TRAFFICKING CRIMES THROUGH THE ROUTINE ACTIVITY THEORY PERSPECTIVE
Main Article Content
Anastasya Estin Febyola
Fany N. R. Hakim
Human trafficking (Tindak Pidana Perdagangan Orang—TPPO), which includes sexual exploitation, is a form of organized crime that is on the rise and has serious consequences, particularly for vulnerable groups such as women and children. This study aims to analyze sexual exploitation as the modus operandi in human trafficking and to assess the extent to which the fulfillment of victims’ rights has been implemented, with the focus of the study area at the Kebayoran Baru Police. The research method is a descriptive qualitative approach, with data collected through interviews, observations, and document studies. The findings indicate that economic factors are the primary motivator for victims to become involved in this crime, followed by inadequate parental supervision, a lack of active community involvement, and minimal intervention from law enforcement officers. In terms of fulfilling victims’ rights, the police have implemented protection and assistance measures in accordance with Law Number 21 of 2007 concerning the Eradication of Human Trafficking. However, actual implementation continues to face challenges with regard to institutional coordination and the long-term viability of victim protection.
Adudu, R. R., Maramis, M. R., & Rondonuwu, D. E. (2022). Perlindungan Hukum Terhadap Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang di Indonesia. Lex Crimen.
Bahtiar, M. Y., & Saebani, B. (2025). Faktor Penyebab Terjadinyaa Tindak Pidana Perdagangan Orang di Indonesia. Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan.
Bancin, L., Prasetyo, B. R., & Siregar, G. T. (2022). Kajian Kriminologi Terhadap Perdagangan Orang Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang. Jurnal Darma Agung, 345-346.
Candra, F. A., & Sinaga, F. J. (2021). Peran Penegak Hukum dalam Penegakan Hukum di Indonesia. Edu Society: Jurnal Pendidikan, Ilmu Sosial, dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 43-47.
Dewi, M. D., & Baiquni, M. I. (2021). Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Anak Sebagai Korban Child Trafficking di Indonesia. Journal of Indonesian Law, 94-100.
Fadillah, A. N., Muammar, & Antio, S. I. (2022). Perdagangan Orang (Human Trafficking) : Aspek Kekerasan terhadap Perempuan di Indonesia. SANISA: Jurnal Kreativitas Mahasiswa Hukum, 84-88.
Fitryantica, A., Kemala, R., & Sutrisno, A. (n.d.). Pemenuhan Hak Korban Kekerasan Seksual Pada Perempuan Melalui Program Sahabat Saksi dan Korban. Pundimas, 107-112.
Humas, B. H. (2024, Agustus). Hapuskan Eksploitasi Seksual Anak di Kawasan ASEAN, Kemen PPPA Lakukan Kolaborasi Lintas Sektor. Retrieved from kemenpppa.go.id: https://www.kemenpppa.go.id/page/view/NTM0OQ==#:~:text=Berdasarkan%20hasil%20penelusuran%20dan%20analisis,rentang%20usia%2010%2D18%20tahun.
Imigrasi, D. J. (2023, Juni 19). Preventif, Protektif, Aktif: Pesan Dirjen Imigrasi pada Jajaran dalam Mengadang Perdagangan Orang. Retrieved from Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan: https://www.imigrasi.go.id/siaran_pers/2023/06/19/preventif-protektif-aktif-pesan-dirjen-imigrasi-pada-jajaran-dalam-mengadang-perdagangan-orang?lang=id-ID
Kadek, N. D., Komang, F. D., Si , N. A., & M, J. S. (2022). Tindak Pidana Perdagangan Orang (Human Trafficking) Sebagai Transnational Crime. Ganesha Law Review, 33-34.
KemenPPPA. (2024). Hari Dunia Anti Perdagangan Orang 2024, Menteri PPPA. KemenPPPA.
Krisnamurti, H. (2021). Pemenuhan Hak Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang Melalui Pemberian Restitusi Menurut Undang-Undang No. 21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang. Wacana Paramarta Jurnal Ilmu Hukum, 55-66.
Latif, A. Z., Isnaini, B. ‘., Arif, A. Z., & Febrianti, T. (2025). Analisis Hukum Tindak Pidana Perdagangan Orang di Indonesia. Al-Zayn: Jurnal Ilmu Sosial & Hukum, 1314-1317.
Mahardika, M. D. (2020). Kejahatan Siber Hoax di Ruang Digital Masyarakat Indonesia melalui Teori Aktivitas Rutin. Jurnal Kriminologi Indonesia, 13-14.
Maryam, S., & Prasetyo, B. (2025). Implementasi Restitusi Bagi Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang. Ranah Research: Journal of Multidisciplinary Research and Development, 955-959.
Nations, U. (n.d.). Trafficking in Persons. Retrieved from United Nations Office on Drugs and Crime: https://www.unodc.org/unodc/data-and-analysis/glotip.html
Noviansah, W., & Mulianingsih, M. (2025, Januari 17). Gelap Prostitusi Jakarta, Layani 70 Hidung Belang Diancam Utang. Retrieved from detik jakbar: https://www.detik.com/jabar/hukum-dan-kriminal/d-7737058/gelap-prostitusi-jakarta-layani-70-hidung-belang-diancam-utang
Nur, F. (2025). Analisis Hukum Terhadap Pemenuhan Hak Anak Korban Eksploitasi Seksual Melalui Putusan Pengadilan. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research , 6-8.
Puspawati, N. K. (2025). Implementasi Kebijakan Pemberantasan Perdagangan Orang dalam Perspektif Hukum Internasional dan Nasional. Indonesian Journal of Law and Justice, 6-9.
Safitri, N. I., Ali, M., & Hidaya, W. A. (2024). Perlindungan Hukum Bagi Korban Tindak Pidana Human Trafficking di Indonesia. Hakim: Jurnal Hukum, 155-159.
Samodro, D. (2019, Februari 1). KPPPA Ungkap Modus Eksploitasi Seksual Dalam Kasus Perdagangan Orang. Retrieved from antaranews: https://www.antaranews.com/berita/793925/kpppa-ungkap-modus-eksploitasi-seksual-dalam-kasus-perdagangan-orang
Sibuea, H. Y., & Sari, Y. (2024, November). Upaya dan Tantangan Dalam Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang. Pusat Anlisis Keparlemenan Badan Keahlian Setjen DPR RI. Retrieved from Pusat Analisis Keparlemenan Badan Keahlian Setjen DPR RI.
Soebesky Uras, A. M., Manuain, O. G., & Fanggi, R. A. (2024). Peran Kejaksaan dalam Penentuan Hak Restitusi Tindak Pidana Perdagangan Orang(Studi Kasus Nomor 27/Pid.sus/2019/PN.Kpg). Terang: Jurnal Kajian Ilmu Sosial, Politik dan Hukum, 76-78.
Syahrizal, H., & Jailani, M. (2023, Mei 30). Jenis-Jenis Penelitian Dalam Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. qosim: Jurnal Pendidikan, Sosial & Humaniora.
Tiara Okta Yanti, M. K. (2024). Perlindungan Hukum Bagi Perempuan Korban Perdagangan Orang Di Indonesia Dalam Perspektif Hak Asasi Manusia. Jurnal hukum dan kewarganegaraan.
Ungvarsky, J. (2024). Teori aktivitas rutin. Retrieved from Ebscohost: https://www.ebsco.com/research-starters/law/routine-activity-theory
Wenas, Y. I., Seba, R. O., & Fretes, C. H. (2024). Peran Pemerintah Indonesia Dalam Penanganan Korban WNI Kasus Perdagangan Orang di Myanmar Tahun 2019-2023. Jurnal Niara, 557-559.
WOMEN, U. (2020). Bridging The Gap: Sexual Exploitation, Abuse and Harassment (SEAH). New York: UN WOMEN.
Zuliana, R., & Sujarwo, S. (2018). Motivasi Pelaku Online Human Trafficking. Jurnal Ilmiah Psyche, 76-78.