IMPACT OF HELSINKI MOU IMPLEMENTATION INTO THE ACEH GOVERNMENT LAW AS CONFLICT RESOLUTION
Main Article Content
Aguswandi. (2010). An Indonesian future: Overcoming the challenges of an Islamic democracy. In Harvard International Review (Vol. 31, Issue 4).
Alo, LIliweri. (2005). Prasangka&Konflik Komunikasi Lintas Budaya Masyarakat Multikultural. In Yogyakarta: PT LKiS.
Asnawati, R., & Lihu, F. A. (2018). Hubungan manajemen konflik dengan kinerja perawat di ruangan rawat inap RSUD Dr. Hasri Ainun Habibi provinsi Gorontalo. Jurnal Zaitun Universitas Muhammadiyah Gorontalo, 6(1).
Basri, & Nurhamlin. (2013). Konflik Masyarakat dan Perusahaan Perkebunan Serta Alternatif Penyelesaiannya di Kabupaten Rokan Hulu. Prosiding Konferensi Nasional Sosiologi 1.
Čajić, J. (2016). The Relevance of Clausewitz’s Theory of War to Contemporary Conflict Resolution. Connections: The Quarterly Journal, 15(1). https://doi.org/10.11610/connections.15.1.05
Doyle, M. W., & Sambanis, N. (2011). Making War and Building Peace: United Nations Peace Operations. In Making War and Building Peace: United Nations Peace Operations. https://doi.org/10.2307/20032164
Fakhrurrazi, Nirzalin, & Yunanda, R. (2021). The Symbolic Power of the Ex Aceh Free Movement (GAM) Combatant as the Capital Owner (Toke) . https://doi.org/10.2991/assehr.k.210125.060
Farichah, N. (2016). Konflik Antaraktor Dalam Pembebasan Lahan Pembangunan Pelabuhan Internasional Gresik. In Jurnal Politik Muda (Vol. 5, Issue 2).
Galtung, J., & Fischer, D. (2013). Johan Galtung, the Father of Peace Studies. https://doi.org/10.1007/978-3-642-32481-9_1
Ilham, I., Chalid, I., & Yunanda, R. (2021). Jaringan Aneuk Syuhada Aceh (JASA): Vulnerable Group in Times of Covid-19 and Disruption Era . https://doi.org/10.2991/assehr.k.210125.041
Iqbal, M. (2014). Fenomena Kekerasan Politik Di Aceh Pasca Perjanjian Helsinki. Jurnal Hubungan Internasional, 7(2).
Januar, E., & Marziah, A. (2019). TANTANGAN PEMERINTAH ACEH DALAM MENGIMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG PEMERINTAH ACEH (UUPA). Al-Ijtima`i: International Journal of Government and Social Science, 4(2). https://doi.org/10.22373/jai.v4i2.457
Jayanti, K. (2018). Konflik Vertikal Antara Gerakan Aceh Merdeka Di Aceh Dengan Pemerintah Pusat Di Jakarta Tahun 1976-2005. Buletin Al-Turas, 19(1). https://doi.org/10.15408/bat.v19i1.3698
Jumadiah, J. (2015). Proses Penyelesaian Perkara Perceraian Melalui Mediasi di Mahkamah Syar’iyah Lhokseumawe. FIAT JUSTISIA:Jurnal Ilmu Hukum, 6(2). https://doi.org/10.25041/fiatjustisia.v6no2.328
KAMINSKY, H. (2021). Contemporary Conflict Resolution: In Fundamentals of Jewish Conflict Resolution. https://doi.org/10.2307/j.ctv1zjgb3g.5
Kingsbury, D. (2022). Peace processes in Aceh and Sri Lanka: A comparative assessment. In How Wars End: Theory and Practice. https://doi.org/10.4324/9781003317487-10
Malasyi, S., Rauzana, A., & Afifuddin, M. (2021). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI MUTU PADA PROYEK KONSTRUKSI DI ACEH UTARA. TERAS JURNAL, 11(1). https://doi.org/10.29103/tj.v11i1.432
Mardiyanthi, I., Sjattar, E. L., & Irwan, A. M. (2019). Literature Review: Konflik dan Manajemen Konflik Di Rumah Sakit. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 4(2). https://doi.org/10.30651/jkm.v4i2.3190
Miall, H., Ramsbotham, O., & Woodhouse, T. (2011). Conflict Resolution: Foundations, Constructions and Reconstructions. In Contemporary Conflict Resolution.
Rahardjo, M. (2018). KEKERASAN DAN KEKUASAAN DALAM PRAKSIS BERBAHASA: Memahami Kekerasan dalam Perspektif Galtung. El-HARAKAH (TERAKREDITASI), 2(2). https://doi.org/10.18860/el.v2i2.5179
Randa, T. O., & Ramadhani, W. (2020). Kedudukan Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi Aceh Menurut Qanun Nomor 17 Tahun 2013. Syiah Kuala Law Journal, 4(3). https://doi.org/10.24815/sklj.v4i3.18268
Reid, A. (2004). War, peace and the burden of history in Aceh. Asian Ethnicity, 5(3). https://doi.org/10.1080/1463136042000259761
Soesilo, A. (2013). Pemaafan (Forgiveness), Rasa Keadilan, Rekonsiliasi, Dan Konflik Sosial. Dipresentasikan Pada Diskusi Ilmiah Psikologi Sosial.
Sudira, I. N. (2017). Dialog dalam Resolusi Konflik-Interaktif. Jurnal Ilmiah Hubungan Internasional, 12(1). https://doi.org/10.26593/jihi.v12i1.2544.33-42
Sumardi. (2016). “Optimalisasi Implementasi Kebijakan Otonomi Khusus Dalam Mendukung Ketahanan Wilayah Di Kabupaten Aceh Utara.” Jurnal Ketahanan Nasional, 17(3).
Takeshi, I. (1984). The World of the Adat Aceh : a Historical Study of the Sultanate of Aceh. Research School Of Asian And Pacific Studies.
Tualeka, M. W. N. (2017). Teori Konflik Sosiologi Klasik Dan Modern. Al-Hikmah, 3(1).
Wahyudi, B. (2013). Resolusi Konflik Untuk Aceh ; Kiprah Masyarakat Aceh Non GAM Dalam Perdamaian di Serambi Mekah Paska MoU Helsinki. In Makmur Cahaya Ilmu (Vol. 01, Issue 01).
Yoedtadi, M. G., Loisa, R., Sukendro, G. G., Oktavianti, R., & Savitri, L. (2020). Challenges of Peace Journalism on Post Conflict Regions. JURNAL PENELITIAN KOMUNIKASI DAN OPINI PUBLIK, 24(1). https://doi.org/10.33299/jpkop.24.1.2730
Yunanda, R. (2021). REINTEGRASI EKS GERAKAN ACEH MERDEKA (STUDI KEBERLANJUTAN MODAL USAHA MANTAN KOMBATAN GAM DI NISAM ACEH UTARA). Jurnal Intervensi Sosial Dan Pembangunan (JISP). https://doi.org/10.30596/jisp.v2i1.4682
Zainal, S. (2016). Transformasi Konflik Aceh dan Relasi Sosial-Politik di Era Desentralisasi. MASYARAKAT: Jurnal Sosiologi. https://doi.org/10.7454/mjs.v21i1.4757